Problem yang dihadapi bangsa Indonesia di bidang pendidikan mencakup tiga pokok
proble, yaitu:
a.
Pemerataan Pendidikan
Saat ini bangsa Indonesia masih mengalami di bidang pemerataan pendidikan. Hal
tersebut dikarenakan pendidikan di Indonesia hanya dapat dirasakan oleh kaum
menengah ke atas. Agar pendidikan di Indonesia tidak semakin terpuruk, maka
pemerintah harus mengambil kebijakan yang tepat. Misalnya, adanya kebijakan
wajib belajar 9 tahun. Kebijakan ini dilaksanakan dari mulai bangku SD hingga
SMP. Pemerintah membuat kebijakan dengan meratakan tenaga pendidik di setiap
daerah.
b.
Biaya pendidikan
Keadaan ekonomi Indonesia yang semakin terpuruk berdampak pula pada pendidikan
di Indonesia. Banyak sekali anak yang tidak dapat mengenyam pendidikan karena
biaya pendidikan yang mahal. Maka dari itu, agar bangsa Indonesia tidak
semakin terbelakang, Pemerintah mulai mengeluarkan dana BOS, yang diberikan
kepada peserta didik di SD dan SMP. Hal tersebut dilakukan dengan membebaskan
biaya SPP atau membuat kebijakan free-school bagi pendidikan dasar. Dengan
dikeluarkan kebijakan tersebut, di harapkan semua pendidikan dapat dirasakan di
semua kalangan masyarakat Indonesia.
c.
Kualitas Pendidikan
Selain
kedua masalah tersebut, permasalahan yang paling mendasar adalah masalah mutu
pendidikan. Karena sekarang ini pendidikan kita masih jauh tertinggal jika di
bandingkan dengan negara-negara lain. Hal tersebut di buktikan dengan banyaknya
tenaga pendidik yang mengajar namun tidak sesuai dengan bidangnya. Selain itu,
tingkat kejujuran dan kedisiplinan peserta didik masih rendah. Contohnya:
dengan adanya kecurangan-kecurangan yang dilakukan saat mengikuti Ujian
Nasional peserta didik cenderung pilih mendapat jawaban secara instan, misalnya
dengan membeli jawaban soal UN. Oleh karena itu, mutu pendidikan harus diperbaiki,
maka pemerintah membuat kebijakan yang berupa peningkatan mutu pendidik. Yang
dilakukan dengan cara mengevaluasi ulang tenaga pendidik agar sesuai dengan
syarat untuk menjadi pendidik. Selain itu, pemerintah harus meningkatkan sarana
dan prasarana, misalnya memperbaiki fasilitas gedung, memperbanyak buku,
dll.
Kesimpulannya yaitu pendidikan sangat penting pengaruhnya bagi suatu bangsa. Tanpa
adanya pendidikan, maka bangsa tersebut akan tertinggal dari bangsa lain. Sepeti
halnya juga bangsa Indonesia, pendidikan merupakan salah satu upaya yang
dibutuhkan untuk mengejar ketertinggalan dari bangsa lain khususnya
bangsa-banga ASEAN. Maka pendidikan Indonesia harus diperbaiki, baik dari segi
sistem pendidikan maupun sarana prasarana. dengan berusaha untuk memperhatikan pendidikan di daerah pelosok negeri karena pada dasarnya pendidikan di daerah sana masih banyak kekurangannya.
Referensi : http://sistempendidikannegarakita.blogspot.co.id/
Referensi : http://sistempendidikannegarakita.blogspot.co.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar