Jumat, 30 Desember 2016

Analisis Teori Masa remaja



Analisis Teoretis
Banyak ahli yang memberikan pendapat serta gagasan tentang pengertian remaja seperti pendapat Hurlock (1999) yaitu Adolescence atau remaja berasal dari kata Latin adolescere yang berarti ”tumbuh” atau ”tumbuh menjadi dewasa”. Dalam konteks remaja, terkadang diartikan sebagai masa yang belum mempunyai tujuan hidup dan belum memiliki prinsip secara utuh karena pada saat masa inilah individu sedang mencari jati diri sendiri. Manusia dikatakan berhasil melewati fase perkembangan ini dimana ia sudah dapat bertanggung jawab terhadap apa yang menjadi perannya dan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sosialnya.
            Inti dari fase perkembangan masa remaja yaitu melewati kehidupan masa kanak-kanak dan menuju masa dewasa dimana lingkungan sekitar akan mempengaruhi perilaku individu. Jadi untuk menjadikan generasi muda yang berkualitas dilakukan juga peran-peran lingkungan yang positif.
Kekuatan         : Pentingnya peran orang tua dan lingkungan yang baik untuk fase perkembangan kepribadian pada masa remaja sehingga dapat menghasilkan generasi muda yang berkualitas.
Kelemahan      : Terkadang remaja mudah terpengaruh oleh lingkungan yang tidak baik karena proses berpikir yang belum matang sehingga sering mengambil keputusan yang kurang tepat.
Peluang           : Masa remaja mempunyai rasa keingintahuan yang tinggi sehingga mereka akan terus mencari informasi terhadap apa yang belum mereka ketahui.
 Ancaman        : Dengan semakin maraknya globalisasi dan modernisasi yang akan menyebabkan genarasi muda jauh dari makna Pancasila baik dalam bertingkah laku maupun perkataannya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar